PERHATIAN!!!
Penggunaan sebagian atau seluruh materi dalam portal berita ini tanpa seijin redaksi tabloidjubi.com akan dilaporkan kepada pihak berwenang sebagai tindakan pelanggaran terhadap Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang HAK CIPTA dan/atau UU RI Nomor 19 Tahun 2016 atas perubahan UU RI Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE)Papua No. 1 News Portal | Jubi ,
Merauke, Jubi – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Merauke, dr. Adolof Bolang, mengungkapkan pembangunan Rumah Sakit tipe B di Kampung Kamundu, Distrik Merauke, tetap dilanjutkan.
Hal itu disampaikan Bolang kepada sejumlah wartawan, Senin (19/3/2018).
Dikatakan, tahun ini, sesuai informasi dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua, dialokasikan anggaran senilai Rp 15 miliar.
Dana tersebut, lanjut Bolang, akan dimanfaatkan untuk pembangunan unit gawat darurat (UGD) maupun poliklinik rawat jalan.
“Jadi setiap tahun pembangunan rumah sakit terus dilanjutkan,” ujarnya.
Selain bangunan rumah sakit dikerjakan, juga jalan masuk akan diaspal. Hanya saja, pengerjaan dilakukan secara bertahap.
“Memang saya akan usulkan agar ada tanggung jawab dari pemerintah pusat mengucurkan anggaran melalui APBN, sehingga pembangunan rumah sakit segera diselesaikan,” ungkapnya.
Ditanya apakah bisa diselesaikan tepat waktu dan dapat dimanfaatkan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 mendatang, Bolang belum bisa memastikan. Karena tergantung anggaran yang dikucurkan setiap tahun.
Penggagas pembangunan RS Tipe B, Romanus Mbaraka, mengharapkan agar proses pembangunan terus berjalan sehingga nantinya dapat digunakan untuk pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Ketika masih menjabat Bupati Merauke, saya menggagas pembangunan rumah sakit itu. Karena kondisi bangunan rumah sakit sekarang tidak memungkinkan lagi dikembangkan,” katanya. (*)
SebelumnyaNelayan Merauke keluhkan sulitnya bantuan alat tangkap |
SelanjutnyaPenyaluran kelambu disesuaikan jumlah warga |